SEMARANG, nukotasemarang.com – Pengurus Cabang Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC IKA-PMII) Kota Semarang mengadakan rapat pleno dengan agenda pembentukan Pengurus Anak Cabang (PAC) IKA-PMII di kecamatan se Kota Semarang pada hari Jum’at, 18 Maret 2022 bertempat di aula Mabes PCNU Kota Semarang, Jl. Puspogiwang No. 01 Kota Semarang.
Ketua Umum PC IKA-PMII Kota Semarang, Drs. H. Nur Syamsudin, M.Ag, mengatakan bahwa keberadaaan PAC IKA-PMII di Kota Semarang sudah mendesak sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD ART) IKA-PMII hasil Musyawarah Nasional (Munas) ke-VI di Ancol 2018.
“Dalam Anggaran Dasar Bab V Pasal 13 menyebutkan PAC IKA-PMII bisa dibentuk di tiap Kecamatan di seluruh wilayah Republik Indonesia. Kemudian dalam Anggaran Rumah Tangga Poin Tiga Pasal 6 dijelaskan mekanisme pembentukan PAC bisa diprakarsai oleh minimal 5 orang alumni PMII yang berdomisili di wilayah kecamatan. Dengan demikian karena di Kota Semarang ada 16 kecamatan maka kita menargetkan dalam waktu dekat ini bisa terbentuk di semua kecamatan,” kata Nur Syamsudin.
Hal sama disampaikan M Mahbub Zaki, Sekretaris Umum PC IKA-PMII Kota Semarang bahwa potensi alumni PMII di Kota Semarang sangat besar. Hal itu karena di Semarang terdapat banyak perguruan tinggi yang mana para mahasiswanya banyak yang menjadi anggota PMII dan ketika lulus kuliah banyak dari mereka yang tetap tinggal dan menjadi warga Kota Semarang. Khususnya di kawasan Ngaliyan, Mijen dan Tugu yang banyak alumni PMII UIN, di Gunungpati banyak alumni PMII Unnes, di Tembalang banyak alumni PMII Undip dan Polines, di Gajah Mungkur banyak alumni Unwahas, di Genuk banyak alumni PMII Unissula, dan di wilayah kecamatan lain juga banyak ditinggali alumni PMII lintas kampus.
“Dengan potensi yang besar yang dimiliki oleh IKA-PMII di Kota Semarang maka kalau dirajut akan menjadi kekuatan besar dalam ikut serta membangun Kota Semarang khususnya dalam menebarkan Islam yang rohmatan lil alamin. Bersama dengan NU akan menjadi bagian penting dalam syiar Islam ahlussunnah wal jama’ah yang moderat dan toleran sehingga akan menjadikan Kota Semarang sebagai kota yang multikultural dan menjunjung tinggi moderasi beragama,” tandas Gus Bobi, sapaan akrab Mahbub Zaki.
Rapat pleno dipimpin oleh Dr. M. Kholidul Adib, SHI, MSI, salah satu Sekretaris PC IKA-PMII Kota Semarang dihadiri sejumlah pengurus harian, unsur Majlis Pertimbangan dan perwakilan alumni PMII di kecamatan-kecamatan yang ada di Kota Semarang, di antaranya alumni PMII yang berdomisili di Mijen, Ngaliyan, Semarang Barat, Gajah Mungkur, Gunungpati, Genuk, Pedurungan, dan Tembalang.
“Rapat pleno telah menetapkan sejumlah alumni di kecamatan ditunjuk sebagai tim pemrakarsa pembentukan PAC IKA-PMII di tiap kecamatan. Diharapkan tim ini bisa bekerja secepat mungkin guna menyusun kepengurusan PAC. Sebetulnya hal ini tidak sesuatu yang berat karena hanya tinggal menjahit saja,” tandas Adib.
Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry’s standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged.
It is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using Lorem Ipsum is that it has a more-or-less normal distribution of letters, as opposed to using ‘Content here, content here’, making it look like readable English.
